Batang merupakan bagian penting tumbuhan di atas tanah yang melakukan berbagai adaptasi terhadap lingkungan melalui modifikasi struktur tubuh seperti perubahan jaringan dan bentuk batang serta bagian-bagian baru. Beberapa modifikasi batang meliputi stolon, rimpang, umbi, sulur, duri, dan kuncup.
Morfologi Modifikasi Batang
Makalah Modifikasi Batang
Apa saja teknik modifikasi tanaman yang sudah #SahabatCropLife ketahui ? yuk simak penjelasannya agar lebih mengetahui ya!
Modifikasi Tanaman adalah penggunaan teknik bioteknologi modern untuk merubah sifat gen dari tumbuhan. Tumbuhan yang telah dirubah dengan teknik modifikasi genetik ini biasa disebut dengan istilah Genetically Modified Organism (GMO). Berikut adalah jenis – jenis teknik modifikasi tanaman adalah :
Perkawinan silang adalah menggabungkan dua spesies seksual yang kompatibel untuk membuat varietas dengan sifat yang diinginkan dari indukannya
Hasilnya : Untuk keripik apel madu mendapatkan tekstur dan rasanya yang terkenal dengan memadukan ciri-ciri indukan asalnya
Fusi protoplas adalah Penggabungan sel atau komponen sel untuk mentransfer sifat antar spesies.
Hasilnya : Stensil jantan ditransfer dari lobak ke kubis merah dengan menggabungkan sel-selnya. Stensil jantan membantu pemulia tanaman membuat tanaman hibrida.
Pengeditan Genom (Editing Genom) adalah Penggunaan sistem enzim untuk memodifikasi DNA secara langsung di dalam sel
Hasilnya : Pengeditan genom digunakan untuk mengembangkan kanola tahan herbisida untuk membantu petani mengendalikan kayu.
Mutagenesis adalah penggunaan mutagen seperti radioaktivitas untuk menginduksi mutasi acak, menciptakan sifat yang diinginkan
Hasilnya : Radiasi digunakan untuk menghasilkan warna yang lebih dalam pada jeruk bali merah.
Poliploidi adalah Perkalian jumlah kromosom dalam suatu tanaman untuk mempengaruhi kesuburannya
Hasilnya : Semangka tanpa biji dibuat dengan menyilangkan tanaman dengan 2 set kromosom dengan yang lain yang memiliki 4 biji.
Transgenesis adalah Penambahan gen dari spesies apa pun untuk membuat varietas baru dengan sifat yang diinginkan
Hasilnya : Pepaya pelangi dimodifikasi dengan gen yang membuatnya tahan terhadap virus bintik cincin pepaya
Apabila informasi ini bermanfaat, Yuk save dan share postingan ini ya agar semakin banyak pengetahuan ini diketahui oleh banyak orang!Ayo kamu, jangan lupa lakukan kunjungan di akun-akun social media CropLife Indonesia untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai edukasi dan inovasi teknologi pertanian di Indonesia.Twitter : @croplifeindoLinkedIn : Croplife IndonesiaYoutube : Croplife IndonesiaFacebook : Croplife IndonesiaInstagram : Croplife Indonesia
Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!
CELEBESMEDIA.ID: Makassar - Batang tanaman pada umumnya berfungsi untuk menopang tanaman, namun banyak tanaman termodifikasi menjadi fungsi lain misal pada batangnya. Batang dapat memiliki fungsi tambahan, yang berakibat pada bergantinya bentuk (morfologi) dari bentuk dasar menjadi bentuk yang lain. Modifikasi ini umumnya digunakan untuk menyimpan makanan atau reproduksi secara vegetatif.
Beberapa bentuk modifikasi batang diantaranya:
Geragih adalah suatu cabang khusus yang menjalar di permukaan atau di bawah permukaan tanah dengan ruas yang panjang dan pada bukunya lalu muncul tunas daun atau akar.
Rimpang adalah batang sejati yang merambat mendatar, gemuk, dan berada di permukaan tanah atau di bawah permukaan. Sifat-sifat yang muncul pada modifikasi batang rimpang, seperti beruas-ruas, berbuku-buku, berdaun, tetapi daunnya telah menjelma menjadi sisik-sisik, mempunyai kuncup-kuncup, tumbuhnya ke pusat bumi atau air, kadang-kadang muncul di atas tanah.
Duri merupakan modifikasi dari akar, daun maupun batang yang strukturnya berbentuk kecil yang tajam. Menurut asalnya duri sendiri dibedakan menjadi duri semu dan duri sejati.
Umbi merupakan modifikasi akar maupun batang. Umbi adalah geragih atau rimpang yang membengkak dan biasanya berbentuk bulat, seperti kerucut atau tidak beraturan. Umbi juga berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan sehingga dibedakan menjadi umbi batang dan umbi akar.
Alat pembelit atau sulur adalah bentuk modifikasi batang, daun maupun akar yang strukturnya seperti pembelit berbentuk spiral. Sulur berfungsi untuk membelit atau melilit benda-benda yang disentuhnya.
Bonggol adalah pangkal batang atau batang bulat pendek yang berada tepat di bawah permukaan tanah. Bonggol yang memiliki fungsi tambahan sebagai tempat cadangan energi disebut sebagai bonggol umbi (cormus).
Umbi lapis (Bulbulus)
Jika batang menjadi pendek dan bentuknya berlapis-lapis yang dikelilingi oleh daun berdaging sebagai penyimpanan cadangan makanan maka struktur ini disebut sebagai umbi lapis. Umbi lapis merupakan modifikasi batang dan daun dengan pertumbuhan secara apikal, contohnya bawang.
Ada dua jenis bulbulus, yaitu Tunicate bulb dan Nontunicate bulb.
Memiliki pembungkus luar yang merupakan modifikasi daun yang bertujuan melindungi umbi lapis dari kerusakan selama penggalian atau terhadap kekeringan jika tidak lagi berada dalam tanah, contoh tulip dan bawang.
Tidak memiliki pembungkus luar seperti pada tunicate bulb sehingga rentan terhadap kerusakan maupun kekeringan oleh karena itu jenis ini harus ditangani secara hati-hati, misalnya pada lilies.
Kuncup merupakan calon tunas, jadi terdiri atas calon daun, calon batang maupun calon bunga. Biasanya kuncup dilindungi oleh rambut-rambut, sisik-sisik, daun penumpu, dan sebagainya agar tidak gugur atau tidak mati sebelum tumbuh.